PERISTIWA

Dana PMT dan Kader PosYandu dari Desa RABESEN Diduga LENYAP Tak BERBEKAS di Akhir Tahun 2023

Sampang-R’News. Dana Pemberian Makanan Tambahan (PMT) dan Kader PosYandu di Pemerintahan Desa Rabesen, Kecamatan Kadungdung, Kabupaten Sampang Diduga LENYAP tanpa BEKAS pada November dan Desember 2023 yang merupakan Alokasi Dana Desa (ADD). PMT merupakan salah satu strategi penanganan masalah GIZI pada BALITA dan IBU HAMIL yang diberikan pada saat kegiatan Posyandu. Selain itu, Kader Posyandu yang berperan dan bertugas di Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu) dengan kegiatan rutin setiap bulannya melakukan 4 (empat) langkah pelayanan dari 5 (lima) pelayanan di Posyandu.

Menurut salah satu tokoh pemuda di Desa Rabesen yang TAKUT namanya disebutkan itu mengungkapkan, ”dana PMT dan Kader Posyandu tersebut dananya yang memakai dana ADD bernilai puluhan juta rupiah loh. Dana PMT dan Kader Posyandu di Desa Rabesen tiap tahunnya dianggarakan, dulu sebelum DIJABAT yakni PJ dan pencairannya 3 bulan sekali. kalau sekarang saya kurang paham, “ungkapnya pada awak media, 01/02/24.

Baca Juga :  Puting Beliung Terjang Belasan Rumah di Desa Penanggal Lumajang

Ia menambahkan, “selain itu, kami mendapatkan informasi Dana PMT dan Dana Kader Posyandu pada bulan November dan Desember Tahun 2023 tidak tersalurkan. Padahal ada Kader Posyandu yang wajib kita BAYARKAN kurang lebih sebesar 100 ribu perorang, ”tambahnya saat memberikan informasi laporan ini di Meja REDaksi.

Di tempat terpisah BIDAN yang bertugas di Desa Rabesen, Nuzula Rokhmah menjelaskan, ”Dana PMT dan Kader Posyandu di bulan November dan Desember Tahun 2023 tidak ada dan kami Gak tahu mas kendalanya dari apa bisa tidak CAIR. biasanya selama saya bertugas di sini tidak ada kendala apapun. Sebenarnya kami agak BINGUNG juga ketika dana itu TIDAK CAIR. Saya harus menanggung BEBAN ini sendiri karena Dana untuk Kader Posyandu dan PMT saya harus memakai uang dari mana untuk diberikan kepada mereka, “jelasnya.

Baca Juga :  30 KARTU LIPUTAN MILIK KPU JADI POLEMIK

NUZULA nama panggilannya itu menambahkan, ”saya berinisiatif untuk mengumpulkan para Kader Posyandu di rumah saya lalu memberikan BINGKISAN seadanya kepada mereka. Saya merasa KASIHAN kepada semua kader dan saya sampaikan untuk BERSABAR dan jangan PATAH SEMANGAT , mungkin di Desa kita ada masalah di internal, “tambahnya. Hingga informasi ini ditayangkan, ROHIM selaku PENGELOLA dana ADD di PemDes RABESEN itu tidak ada TANGGAPAN saat dihubungi untuk dimintai keterangan. ROS

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button
error: Content is protected !!