POTRET

Dapat Bantuan Untuk Kelola Sampah, Desa Buluharjo Bangun TPS3R

Magetan | Sepanjang tahun ini, Pemerintah Desa Buluharjo Kecamatan Plaosan Kabupaten Magetan Jawa Timur berhasil rampungkan kegiatan penting, terutama dari bantuan program pemerintah daerah maupun pusat. Salah satunya pembangunan tempat pengelolaan sampah TPS3R (Tempat Pengelolaan Sampah Reduce,Reuse,Recycle) yang keberadaannya kini sudah rampung pembangunannya.

Adapun pemerintah memperuntukan bantuan tersebut tak lain untuk mengurangi sampah-sampah rumah tangga yang dibuang ke tempat pembuangan akhir sehingga nantinya sampah-sampah itu akan didayagunakan ulang supaya tak terbuang begitu saja.

Secara khusus memang program TPS3R ini merupakan upaya untuk meningkatkan derajat kesehatan dan kesejahteraan masyarakat. Selain itu juga untuk meningkatkan kebersihan lingkungan dan melindungi kualitas udara dan polusi pembakaran sampah.

Baca Juga :  Polres Lampung Barat Bersama Siswa Latja Berkunjung DPRD Lampung Barat

Dan melalui bantuan pemerintah tentang pembangunan TPS3R desa Buluharjo yang dinamai “Uwuh Nowoseno” diharapkan nantinya bisa terkelola dengan baik. Dimana dalam bantuan tersebut juga ada beberapa fasilitas yang diberikan, diantaranya roda tiga, mesin pencacah, dan juga mesin pengayak.

Pada kesempatan itu Ketua TPS3R “Uwuh Nowoseno”, Isradi memberi penjelasan terkait pembangunan tersebut. Bahwa bantuan TPS3R dari pemerintah yang diperuntukkan senilai 600 juta dari Dana Alokasi Khusus Tahun Anggaran 2023.

Selain itu Isradi juga menyampaikan bahwasanya bantuan dari pemerintah tersebut bukan desa Buluharjo sendiri yang menerima, melainkan ada lima desa yang mendapatkan bantuan TPS3R.

“Dari pemerintah bantuan tersebut ada lima desa yang menerima, termasuk desa Buluharjo sendiri. Lainnya untuk wilayah Kecamatan Plaosan, desa Nitikan. Dan untuk Kecamatan Panekan ada desa Ngiliran dan Kelurahan Panekan. Dan juga dari Kecamatan Lembeyan ada desa Tunggur, “kata Isradi saat berbincang dengan awak Republik News di kantor desa setempat, Jum’at (15/12/2023).

Baca Juga :  Pengundian Nomor Urut Calon Kepala Desa Gendol Kecamatan Sine

Ketua TPS3R “Uwuh Nowoseno” juga menjelaskan terkait nantinya sampah yang akan dikelola, disebutkan ada dua jenis sampah antara sampah organik dan sampah anorganik seperti sampah plastik, kaleng, styrofoam.
“Kalau untuk desa Buluharjo kita tawarkan atau kita kelola dulu yang anorganiknya, karena sampah organik selama ini untuk kepentingan petani, “ucapnya.

Lebih lanjut Isradi juga menyampaikan harapan kepada masyarakat Buluharjo dan sekitar untuk bisa memberikan motivasi kepada warganya terkait sampah untuk sama-sama dikelola. Sehingga bisa menghasilkan nilai ekonomi bagi warga. Selain itu juga bertujuan untuk mengurangi sampah yang dibuang di TPA. (w.i)

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button
error: Content is protected !!