Magetan RepublikNews – Mengenai Program Percepatan Peningkatan Tata Guna Air Irigasi (P3TGAI) di tahap 2 ini, Tahun 2022 memang kembali serentak dilaksanakan dalam rangka peningkatan perekonomian guna mendukung program ketahanan pangan nasional. Di wilayah Kabupaten Magetan Jawa Timur termasuk Kecamatan Lembeyan dalam program P3TGAI tahap 2 ini ada tiga desa yang mendapatkan bantuan itu. Salah satunya Kelurahan Lembeyan Kulon yang mendapatkan kucuran dana dari BBWS Bengawan Solo sebesar Rp 195 juta rupiah.
Yang mana program tersebut sengaja diperuntukkan dalam peningkatan perekonomian produksi pangan para petani, dan juga sebagai upaya menjaga ketersediaan pengairan irigasi untuk pertanian persawahan warga desa dalam mengelola lahan pertanian.
Seperti yang disampaikan hal tersebut oleh Dodik Dwiarto S.Sos selaku Lurah Kelurahan Lembeyan Kulon saat ditemui awak Republik News di kantornya pada Jum’at (9/9/2022) siang mengatakan bahwasanya dalam program bantuan ini adalah wujud nyata pemerintah dalam menyejahterakan masyarakat melalui infrastruktur pertanian dengan tujuan peningkatan ekonomi masyarakat khususnya petani.
Di lain sisi, Doduk juga memperjelas mengenai pekerjaan pembangunan pada program tersebut semua dikerjakan melalui “Kelompok Hippa Harapan” bersama anggota.
“Pengerjaan semua melibatkan masyarakat setempat, secara swakelola. Dan saya wanti-wanti harus sesuai dengan gambar pelaksanaan, “ucapnya dalam pertemuan.
Lanjutnya, “Mengenai lokasi pembangunan di Dukuh Lingkungan Tawangrejo di area persawahan. Dan nantinya dalam pemanfaatannya bisa mengaliri sekitar 10 Hektar, “kata Dodik Dwiarto S.Sos dalam pertemuan.
Sementara itu dilokasi pembangunan Ketua Hippa Harapan, Anto waktu ditemui awak Republik News juga mengatakan terkait pembangunan saluran irigasi yang tengah di kerjakan dari program bantuan tersebut, semua dikerjakan bersama anggota dari masyarakat setempat.
Anto juga menguraikan dalam pelaksanaan pembangunan dikerjakan sesuai dengan gambar pelaksanaan.
“Kita kerjakan sesuai gambar pelaksanaan, dengan panjang saluran 343 M. Dan tinggi saluran 50 M, serta lebar bawah 40 M, lebar atas 65 M. Dalam pengerjaan pembangunan saluran nanti berupa plester, dengan tahap akhir di aci, serta lantai bawahnya kita kerjakan berupa batu muka, “ucapnya menerangkan.
Masih katanya, “Pembangunan yang tengah kita kerjakan ini masih mencapai 20%. Dan di harapkan semoga pengerjaan cepat terselesaikan, yang nantinya kedepan dari manfaatnya saluran irigasi ini bisa memudahkan para petani dalam mengakses air irigasi pada masa tanam bisa lancar”.
Dan di akhir pembicaraan Ketua Hippa Harapan juga menyampaikan terimakasih kepada pihak-pihak terkait, adanya program bantuan P3TGAI ini. (w.i)
.
