BERITA UTAMA

MTQ ke XXVIII Jatim 2019 Resmi Dibuka Gubernur Jatim.

Tuban, RepublikNews.

Musabaqoh Tilawatil Qur’an (MTQ) ke-28 Provinsi Jawa Timur di Kabupaten Tuban, Resmi dibuka oleh Gubernur Jawa Timur , Khofifah Indar parawansa, yang  didampingi Ketua DPRD Provinsi Jawa Timur Kusnadi , Anggota DPR RI , Ratna Juwita Sari  dan Bupati Tuban , Sabtu malam ,26/20/2019.

Tampak hadir Wakil Bupati Tuban , Forkopimda Tuban , Perwakilan Forkopimda Provinsi Jatim , Bupati/Walikota dan Ketua DPRD atau yang mewakili dari 38 Kabupaten/kota , Kepala Kantor Kemenag dan ketua MUI se-Jatim , Pengurus LPTQ Jatim , Sekda Tuban , Asisten dan Kepala OPD serta Camat se Kabupaten Tuban, Pimpinan Instansi Vertikal, BUMN dan BUMD serta kafilah dari 38 kabupaten/kota se-Jatim.

Alun-alun kota Tuban malam itu penuh sesak oleh warga masyarakat yang turut menyaksikan pembukaan MTQ ke XXVIII Jatim itu, bahkan masyarakat yang dari sejumlah kecamatan di Kabupaten Tuban sejak sore telah memadati alun-alun.

Baca Juga :  Dokumen Proyek RS. Gresik Sehati Bocor, Ada Dugaan Persekongkolan Konsorsium

Pembukaan MTQ tahun 2019 dimeriahkan dengan penampilan Tarian Rampak Pesisir yang dibawakan 200 siswa SMA/SMK se-kabupaten Tuban.

Gubernur Jawa Timur, Dra.Hj. Khofifah Indar Parawansa, M.Si., menyampaikan apresiasi atas antusias warga Kabupaten Tuban yang menyambut gelaran MTQ ini. Gubernur juga mengajak masyarakat untuk memahami dan mengamalkan kaidah Al-Qur’an. Pengamalan Al-Qur’an akan menciptakan masyarakat saling menghormati.

Gubernur Jatim menerangkan bahwa pada gelaran MTQ kali ini sudah menggunakan digital dan teknologi dalam penyelenggaraannya. Ini menandakan seluruh warga LPTQ siap menghadapi revolusi industri 4.0. Lebih lanjut, Jawa Timur ditargetkan dapat memperoleh juara umum MTQ Nasional pada Juni tahun 2020. “Karenanya harus disiapkan dengan semaksimal mungkin dan didukung semua pihak,” serunya.

Baca Juga :  Setiajit Sapa Ribuan Pemuda Tuban Pada HUT Laskar Ronggolawe Nusantara ke-16.

Mantan Menteri Sosial ini menerangkan bahwa peluncuran One Pesantren, One Product (OPOP) menjadi upaya Pemprov Jatim untuk memberdayakan pesantren. Diharapkan dapat membawa manfaat tidak hanya bagi pesantren tetapi juga seluruh masyarakat di Jawa Timur.

Bupati Tuban, H. Fathul Huda menyampaikan kehadiran para kafilah membawa berkah bagi kabupaten Tuban. Bupati juga berterimakasih dan bersyukur atas penunjukan sebagai tuan rumah.

“Kami akan menyelenggarakan sebaik-baiknya, terkait program one pesantren one product Tuban juga akan mengetrapkannya , tahun 2019 ini Pemkab Tuban telah menaikkan bisaroh bagi guru TPQ. Juga memberikan insentif bagi guru TK/RA dan Hufadz serta Guru yang tidak termasuk Non PNS maupun GTT. Tidak hanya itu, telah diserahkan hibah kepada 400 TPQ dan Ponpes. “Jumlah tersebut akan terus kami naikkan.” jelas Bupati meyakinkan.

Baca Juga :  Waspada Pencurian Kekayaan Intelektual

Ketua III LPTQ Jawa Timur, KH. Abdul Hamid Abdullah, dalam laporannya menyebutkan gelaran MTQ ke-28 dimulai tanggal 26 Oktober-2 November dan diikuti 1778 orang dengan rincian 1.320 peserta dan 458 official. Para kafilah akan berkompetisi pada 7 cabang lomba dengan 23 golongan. Adapun tema yang diangkat adalah ‘Melalui MTQ ke-28 Jatim tahun 2019, Kita Tingkatkan Pemahaman Al-Qur’an Untuk Kemajuan Bangsa’. “Harapannya semakin banyak melahirkan generasi muda yang cinta Al Qur’an.” papar Abdul Hamid Abdullah.

Acara ditutup dengan hadirnya sajian music Group Band Wali dari Ibu Kota Jakarta yang menghibur seluruh peserta dan masyarakat yang menghadiri pembukaan MTQ ke XXVIII Jatim tahun 2019 di Kabupaten Tuban.(@nt).

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button
error: Content is protected !!