
Jombang RepublikNews – Proyek galian tambang dengan jalan di sedot (pakai mesin sedot) di dusun Payak Mundil desa Rejoagung kecamatan Ngoro kabupaten Jombang menjadikan resah warga terutama warga dusun payak sangrok karna lokasi penggalian dengan jalan disedot berdampingan dengan makam umum punya warga dusun payak sangrok.
Saat awak media konfirmasi ke beberapa warga dusun Payak mundil juga warga Payak sangrok merasa resah dan hawatir atas ber oprasinya galian tambang yang dengan jalan disedot membayakan makam umum dan mereka hawatir makam tersebut akan rusak dan jugruk satu persatu.
Hari selasa tanggal 27 Agustus 2019 tim dari Intansi Gabungan dari POLRES Jombang dengan sigap langsung ke TKP dan menutup galian tambang yang ber alokadi di dusun Payak mundil desa Rejoagung kecamatan Ngoro Kabupaten Jombang
Kepala Desa H.Ahmad Hasani, SE patut di acungkan jempol karna H.Ahmad Hasani, SE mendengarkan dan merespon keluhan warganya/ masyarakat dusun Payak sangrok atas keberadaan galian tambang yang ada di dekat makam umum mereka.
Kepada awak media Kepala Desa H.Ahmad Hasani, SE menegaskan bahwa galian tersebut harus ditutup demi ketenangan warga.(dhiroh)