BUDAYA

Tasyakuran Nelayan Guyub Rukun Warga Nelayan Karangagung Gelar Festival Perahu.

Tuban, RepublikNews

Kemeriahan dan kegembiraan mewarnai setiap raut wajah nelayan desa Karangagung,yang pada hari ini, Senin,14/10/2019 , merayakan sedekah laut dengan maksud mencari ridho Allah SWT.bertempat di Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Karangagung, setelah acara selamatan dan makan tumpeng berkat bersama  dengan menaiki perahu kursin bermesin Fusso warga menuju ketengah mengelilingi lautan sebagai ungkapan rasa syukur  atas karunia yang diberikan oleh sang maha pencipta sambil menikmati festival kirab perahu nelayan yang mempunyai peserta kurang lebih sekitar 300 perahu hias dengan beraneka warna warni hiasan, selama lebih kurang 1 jam lamanya,akhirnya rombongan kirab perahu kembali ke dermaga pelabuhan TPI desa Karangagung Palang Tuban.

Kepala Desa Karangagung Aji Agus Wiyoto.S.IP, yang lebih akrab disapa Bung Aji pada Rnews Tuban menyampaikan bahwa
Tasyakuran nelayan adalah momentum tahunan yang diprakarsai langsung oleh para nelayan.

Baca Juga :  Kemacetan Diprediksi Terjadi Jelang Penutupan Porprov VI Jatim 2019.

Bung aji menjelaskan Tasyakuran ini dengan mengelar serangkaian kegiatan diantaranya , Santunan anak yatim dan fakir miskin, festival kirab perahu nelayan, Makan tumpeng berkat bersama, bazar pasar malam, tayuban, pengajian, juga hiburan Orkes dangdut.

“Tasyakuran nelayan adalah bentuk ekspresi para warga (nelayan) dengan berkah kesehatan yang didapatkan juga hasil tangkapan yang melimpah.” ungkap Bung Aji.

“Disamping itu harapan besar kami
Semoga dengan adanya acara bersama tersebut kita warga karangagung khususnya nelayan bisa semakin guyup, Rukun dan selalu genggam Djiwa gotong royong didalamnya
Sehingga bisa menciptakan masyarakat yang sadar, peduli , dan Semoga tahun depan lebih baik, meriah dan juga tambah berkah buat kita semua (khususnya warga karangagung).” Harap Kades muda itu saat berada diatas perahu.

Baca Juga :  Maskot Porprov VI "SI Lawe" Diluncurkan.

Tampak diatas geladak perahu ada puluhan sembako, menurut Kepala desa Karangagung yang bermakna rasa syukur pemilik perahu untuk diberikan kepada awak perahu sebagai ungkapan terima kasih atas segala rezeki dari sang maha kuasa.

Sementara itu ,Ketua Panitia Hartono.menyampaikan bahwa Kegiatan ini merupakan agenda rutin tahunan yang diselenggarakan pihak desa bersama masyarakat nelayan desa karangagung, untuk lomba perahu ada penilaian khusus dan pemenangnya tergantung dari tim juri yang menilainya.” terang Hartono.

Hartono menambahkan bahwa walaupun efen tahunan,tetapi untuk waktu hari dan bulannya tidak bisa ditentukan ,tergantung dari cuaca dan hasil tangkapan ikan oleh nelayan,karena tasyakuran ini dibiayai atas swadaya dari nelayan desa Karangagung.”papar Hartono.

Baca Juga :  Petugas Gabungan Tuban Lakukan Operasi Pada Rokok Ilegal

Wiji,nelayan putra asli daerah desa Karangagung,  merasa senang dan bangga dengan digelarnya acara seperti ini,hal itu bertujuan untuk menjaga kebersamaan sesama nelayan.” Kita berharap nelayan-nelayan selalu kompak, guyup rukun sehingga kita selalu dapat berbagi satu dengan yang lain, Alhamdulillah setiap habis digelarnya tasyakuran ini hasil yang kami dapatkan selalu melimpah, semata-mata hanya pemberian dari Allah SWT
” jelas Wiji.(@nt).

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button
error: Content is protected !!