Wisata Goa Sodong, Awalnya Hanya Iseng Akhirnya Menjadi Primadona Wisata

Banyuwangi RepublikNews – Banyuwangi adalah sebuah Kabupaten paling ujung timur pulau jawa yang kini banyak memiliki Destinasi wisata , salah satunya ialah Wisata Goa Sodong (WGS) yang berada di dusun Pelinggihan rt 01 / rw 01 Desa Grogol Kecamatan Giri.
Goa sodong kini menjadi sebuah wisata yang menarik dan menjadi primadonanya masyarakat Banyuwangi, selain masih alami Goa sodong ini belum pernah terjamah oleh manusia hingga saat ini para wisatawan belum bisa masuk kedalam goa hanya bisa foto – foto atau selfi di mulut goa saja.
Di Wisata Goa Sodong para pengunjung tidak hanya melihat kealamian goa namun juga dimanjakan dengan kolam pemandian yang airnya berasal dari tujuh sumber mata air yang ada di sekitar pemandian letaknya tidak jauh dari goa, konon kabarnya para pengunjung apabila mandi dan berendam agak lama akan merasakan dua suhu yang berberbeda sebentar merasakan hangat sebentar merasakan dingin.
Hariri, selaku pengelola dan juga wakil ketua pokdarwis Wisata Goa Sodong sa’at di temui awak media Republik News di lokasi pada Rabu (19/02/2020) kemarin menceritakan, awalnya dulu gak ada niat untuk seperti ini, jadi teman – teman remaja hanya iseng – iseng kerja bakti pingin membuat kolam untuk mandi diri sendiri pagi dan sore, jadi setiap hari minggu teman – teman kerja bakti setelah jadi kolam lama – lama masyarakat luar daerah banyak yang datang, ya akhirnya kita niati dengan Bismilah untuk membuat Destinasi wisata di sini,” terang Hariri.
http://www.republiknews.id/2020/02/21/dishub-provinsi-robohnya-rambu-di-pintu-keluar-tol-penompo-tanggung-jawab-pt-hmi/
Wisata ini awal kita rintis, lanjut Hariri, kalau gak salah pada bulan april 2018 jadi hampir dua tahun dari cetusan awalnya. Karena wisata ini menempati tanah pribadi milik beberapa warga salah satunya Alimi maka kami adakan kesepakatan bersama dan pak Alimi sangat mendukung dan menyerahkan sepenuhnya pada teman – teman remaja untuk mengelola hingga akhirnya kita daftarkan di pokdarwis dan sekarang wisata ini sudah terdaftar di kelompok sadar wisata kabupaten Banyuwangi dengan nama Wisata Goa Sodong,” terangnya.
Lebih lanjut, Hariri, mengapa kita namakan Wisata Goa Sodong, karena ini ada sejarahnya mas, dusun sini namanya dusun pelinggihan yang artinya tempat duduk atau tempat orang bertapa termasuk tempat yang ada didalam goa itu , jadi kalau kita ingin tahu dalamnya goa, dari mulut goa ini kita bisa masuk dengan cara merangkak kurang lebih sejauh 50 sampai 60 meter baru kita bisa berdiri, kalau sekarang belum bisa masuk karena ada akar durian yang menonjol kebawah , itu belum bisa kita bersihkan,” tuturnya.
http://www.republiknews.id/2020/02/21/pemprov-aceh-melalui-bakesbangpol-gelar-sosialisasi-kebangsaan-di-aceh-timur/
Hariri juga sedikit menceritakan tentang mistisnya goa ini, konon kabarnya di dalam gua itu ada tujuh jalan simpang atau tujuh cabang jalan, satu tembus ke arah sodong pesucen , satunya tenbus kearah cemoro desa songgon, ada lagi yang belok balik tembus kearah pulau dewata Bali sedangkan yang empat arah saya belum jelas,” imbuhnya.
Harapan kami sesuai awal, bahwa wisata ini kita dirikan murni untuk kesejahteraan masyarakat sekitar khususnya warga dusun pelinggihan dan warga masyarakat desa Grogol pada umumnya ,” pungkasnya. Adi/frk.