Warga Grebeg Mobil Bergoyang Di Depan SMK Darul Aman Idicut Aceh Timur

Aceh Timur, RepublikNews – Dua Orang Pelajar yang diduga berbuat mesum di dalam mobil bergoyang, di depan Sekolah SMK Darul Aman di salah satu Toko,di tangkap oleh warga setempat, dua orang pelajar tersebut dikembalikan kepada keluarganya masing masing, dan dua orang pelajar tersebut sempat diamankan polisi.
Pelajar laki_laki MIR (*inisial-red) diketahui beralamat di Gampong Menasah tengoh, Kecamatan Nurussalam, Aceh Timur dan perempuannya CIDP (*inisial-red) beralamat di Gampong Jawa, kecamatan Idi Rayeuk, Aceh Timur, dan mereka berdua sudah dikembalikan ke keluarga masing masing,” ungkap Kapolsek Idicut Syamsudin, SH, malam Jum’at (13/02/2020).
Tampak warga mengerumuni mobil berwarna putih silver yang terparkir di depan sekolah SMK dekat toko di Idicut. Sejumlah polisi berupaya menghalangi massa melakukan aksi main hakim sendiri terhadap pelajar tersebut.
Gubernur Khofifah Sambut 68 Mahasiswa , Diantaranya Tiga Mahasiswa Asal Tuban
Kedua pelajar yang d dugaa lagi mesum di dalam mobil kemudian diamankan dan digiring di kantor polisi untuk di mintai keterangan. Lebih lanjut, berakhir damai antara kedua belah pihak keluarga dengan masyarakat setempat dengan sejumlah uang Rp 4000.000 untuk tutup malu Gampong tersebut di kantor polsek Idicut dengan di saksikan WH dan Kheuchik setempat.
Aneh tapi nyata damai di kantor Polsek idicut dengan warga setempat dengan sejumlah uang Rp.4000.000 cambuk pun tidak melayang, apa di karenakan mereka orang kaya atau karena mereka masih pelajar dan seenaknya berbuat mesum. (Iwan)
Assalamualaikum, min
Cerita tersebut tidak benar atau kesalahpahaman, karena cerita sebenarnya mobil tersebut tidak bergoyang.
cerita yang sebenarnya bukan begitu min. Si korban hanya berhenti di tempat lokasi tersebut
untuk meminta maaf kepada ceweknya. dan warga di lokasi tersebut berpikir bahwa si korban membuat hal yang bukan bukan, warga pun membawa kayu dan batu. Dan si korban panik saat warga menuju ke arah mobil si korban dan warga memecahkan kaca mobil si korban, dan si korban panik saat kaca mobilnya di pecahkan ,lalu si pelaku mengegas mobilnya saat kaca mobilnya di pecahkan oleh warga. Dan ban mobil masuk ke lubang selokan, kemuadian warga pun mengeluarkan si korban dari mobilnya, dan menyeret korban ke luar dan di pukul masal oleh warga. Kemudian salah satu warga di tempat menelpon pihak Polisi, geuchik, ibu geuchik, dan WH. Kemudian si korban di amankan oleh pihak berwajib, dan di bawa ke meunasah terdekat, dan salah satu pihak tersebut menelpon orang tua si korban.
Lalu ibu geuchik mengatakan “Pakaian aneuk inong nyan manteng Rapi baje manteung, manteung bak dalam. Kalau ka ie pubut pasti make up, baje inongnya ka itubit uluwa, jelbab jih pih manteng rapi. ” dan si korban hanyalah mencium di kening perempuan tersebut. Lalu mereka di amankan di polsek Idi cut.
sang korban menjadi malu. karena korban tersebut tidak melakukan apa apa hanyalah meminta maaf.
Dan menemukan kabar yang buruk saat ini.
Saya Mohon atas Bantuannya, untuk menghilangkan kabar yang membuat si korban malu untuk pergi ke sekolah.
Bukti surat Kepolisian Ada pada si Korban.
Saya berharap di Mengerti.
Saya sebagai warga di tempat memohon atas kerja samanya 🙏🏻.
“hy abg metuah long warga setempat kejadian nya, tapi kejadian jih ken lage yng droneh boh judul nyan, nyan droneh sma sit nesemale aceh timur ngen berita hoax droneh nyan,long laake tulong ne hps deh nyaan.
Ini tak sesuai dengan kejadian, mohon jangan menyebar kan fitnah
menurut saya yang bukan muhrim tidak blh berada satu tempat berduaan
apa lagi ada melakukan kecupan di kening.
itu harus ada tindakan lanjutan.
Bngai alahai hai apa bangai… Berita ka peeek beu lagee kejadian… Alahai apa bangai
Apakah cium di kenig itu diperbolehkan ,kok bisa2 di bilang mereka tak bersalah,
Apakah dalam islam dibenarkan berduaan spt itu,
Bukankah ciuman lawan jenis bukan muhrim itu dan belum nikah ,itu maksiat atau zina.
Alamak mobil papak di pakek buat mesum uuhh