PERISTIWA

Janda Muda Korban “Pria Hidung Belang” Bakal Mengadu Ke P2TP2A

Mojokerto, RepublikNews – Kekecewaan terjadi pada janda muda asal Puri sebut saja Bunga dia merasa dikibuli dan bujuk rayu oleh lelaki asal Dusun Keputeran Desa Kutorejo Kecamatan Kutorejo Kabupaten Mojokerto bernama Rizki (37) atau singkat saja RZ, sehingga Bunga rela mengkorbankan harga diri pasalnya lelaki hidung belang tersebut berjanji akan menikahinya.

Bunga mengaku, awalnya ketemu  dikenalkan oleh salah satu temannya, berjalannya waktu Rz mengatakan bahwa dia masih bujang dan dia mengatakan ucapan cinta dan sanggup menikahi saya, ucapan itu tak hanya disampaikan kepada saya saja, namun juga dilontarkan kepada kedua orang tua saya,” ungkap Bunga

Rizki selalu memberikan janji manis kepada janda muda tersebut, ” apabila saya mau dinikah bakal dibukakan usaha dan dibelikan mobil sendiri, ” Bujuk rayunya kepada saya.

,”Dibalik rayuan gombal itu saya sangat yakin dan percaya, Rz nanti bakal membawa kehidupan saya ke arah yang lebih cerah dan gemilang.

Sehingga permintaan untuk melakukan hubungan layaknya suami istri juga selalu saya jalani,” ungkap Bunga dengan penuh kecewa.

Baca Juga :  285 Unit Kendaraan Di Periksa Dalam Operasi Kestib Mojokerto Tahun 2019

Ditanya soal dimana hubungan suami istri selalu dilakukan, dengan polosnya Bunga menjawab disalah satu hotel dikawasan Mojokerto.

Semua yang telah dijanjikan baik kepada saya maupun ke orang tua saya hingga kini belum terwujud, apalagi untuk menuju ijab kobul yang syah secara agama, itu hanya janji-janji belaka.

Masih kata Bunga, kecurigaan saya mulai timbul, ketika Rz mengaku pada saya beralamat di-Mojosari Kauman, setelah saya cari disana tidak saya temukan, ternyata itu adalah alamat anak buahnya sebab dia adalah sebagai juragan ayam potong.

,” Petunjuk kebohongan yang dilakukan Rz mulai terkuak setelah saya melihat foto anak kecil dengan membawa tropy bertuliskan SDN Kutorejo, alhasil setelah saya cari alamatnya juga info dari anak buahnya bisa saya temukan,
setelah saya tanyakan dilingkungan sekitar ternyata dia sudah berkeluarga juga sudah punya anak, istrinya bekerja sebagai guru disalah satu Sekolahan Desa tersebut.

,”Betapa terkejut dan kecewa saya, ternyata selama ini saya dibohongi, tak hanya saya tetapi juga orang tua saya, sebab saat itu dia pernah meminta saya akan dijadikan istri, ucapan itu langsung dilontarkan kepada orang tua saya, dalam waktu dekat bakal dilamar. Tetapi semuanya yang dijanjikan bohong , ternyata dia punya istri dan anak, tidak lajang seperti yang disampaikan ke saya dan orang tua saya.

Baca Juga :  POLSEK SIMAN PONOROGO OLAH TKP ORANG GANTUNG DIRI

Baru aku sadar, bujuk rayu dia hanya ingin mencari kepuasan kepada saya saja, saya merasa dilecehkan, sebetulnya dari awal saya tidak mau berhubungan layaknya suami istri tapi dia selalu memaksa dengan janji-janji gombal kepada saya, ” bebernya.

Kalau saya yang disakiti saya rela biar Tuhan yang membalasnya, tapi dia juga sudah bohongi kedua orang tua saya , hukumnya wajib bagi Rz untuk memintak maaf kepada bapak dan ibuk ku, apalagi sekarang ibuk ku juga telah tiada, ” pungkas Bunga.

Sementara Rizki ketika ditemui awak media dikediamannya, mengakui memang dia ada hubungan percintaan dengan Bunga, tetapi ia membantah tak pernah mengaku lajang,” akunya.

,”Mulanya saya kenal Bunga dikenalkan anak buah saya ketika makan nasi bebek di Desa Bunga, jelas sudah tau lah.. bila saya punya istri dan sudah berkeluarga, apakah anak buah saya gak bilang…Bunga,” jelasnya.

Baca Juga :  Terkait Viralnya Berita Dugaan Gelapkan Anggaran Media TA 2018 di Diskominfo Inhil, Ketua Setwil FPII Riau Angkat Bicara

Ditanya wartawan soal janji menikah dan sudah sering hubungan layaknya suami istri, ia mengatakan itu hal yang biasa mas , bagi seorang laki-laki,” jawabnya.

Lebih lanjut Rz mengatakan bila Bunga mau dimadu ,saya siap untuk mempertanggungjawabkan apa yang saya perbuat selama ini, saya sendiri juga sering memberi uang kepada dia, bukti-bukti tranfer juga ada,” tutupnya.

Terpisah, salah satu sumber warga Dusun keputeran yang enggan di sebut namanya juga menjelaskan, sebelum Rizki juga sudah dicari dua orang berseragam serba hitam juga soal perempuan, kayaknya apa yang diperbuat Rizki kepada kaum hawa ini bukan kali yang pertama,”jelasnya.

Itupun juga diakui Rizki, iya memang saya pernah didalam kamar dengan wanita lain dihotel dan kepergok istri saya, tapi buktinya istri saya ya tak mempermasalahkan, ” kata Rizki dengan santai seakan tak ada salah.

Apakah harus ada korban-korban lain, kita tunggu statmen P2TP2A (Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak ) Kabupaten Mojokerto untuk ambil tindakan. (wo/syim)

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button
error: Content is protected !!